Banten
15 Warga Kronjo Terjangkit DBD
KRONJO - Sebanyak 15 warga yang tersebar di empat desa di Kecamatan Kronjo terjangkit demam berdarah dengue (DBD). Satu diantara meninggal dunia akibat DBD.
Dua dari Ke 15 warga Kronjo saat ini masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Hermina Tangerang. Sementara warga lainnya dirawat di RS Sari Asih Karawaci Tangerang dan RSUD Balaraja.
Salah satu orang tua dari pasien DBD, Daman mengatakan, setelah anak pertamanya Batrisia Bilkia (9) terserang demam tinggi. Setelah dirawat selama 10 hari di RS Hermina Tangerang, dia dinyatakan positif DBD. Tidak hanya itu, kini anak keduanya bernama Bahran Mubarok (5) menyusul terserang DBD.
"Dua anak saya terpaksa dirawat di Rumah Sakit Hermina Tangerang karena terserang DBD," kata Daman.
Ditambahkan Daman, dalam sebulan terakhir ini, sekitar 15 warga Kronjo terserang penyakit DBD. 6 diantarnya merupakan warga Kampung Tegal RT 03/02, Desa Pagedangan Udik, 3 warga Desa Muncung, 3 orang warga Desa Pasilian, 3 warga Pagedangan Hilir dan 2 warga Desa Pasilian.
"Kami berharap agar Dinas Kesehatan segera terjun ke lapangan untuk menyemprot sarang nyamuk dengan foging," ujarnya.
Camat Kronjo Dedi Rustandi membenarkan jika saat ini warga Kronjo banyak terserang DBD. Sebagai antisipasi agar penyakit DBD tidak menyebar luas, saat ini dirinya sudah berkoordinasi dengan Kepala Puskesmas Kronjo untuk dilakukan penyemprotan dengan foging. Sehingga wabah DBD tidak menyebar ke warga lain.
"Karena keterbatasan alat foging, saat ini baru dua foging yang sudah diturunkan oleh Dinkes. Kami menghimbau agar semua warga Kronjo untuk menjaga kebersihan lingkungan dan melakukan 3M, menutup, mengubur dan menguras," tandasnya. (day)
- Warga Pagedangan Geruduk Parkir Aeon Mall
- Sebulan Polres Amankan 8,7 Kg Ganja
- Sidang PTUN Digelar di Jelupang
- Dua Terdakwa Pembunuh Anggota Ormas Divonis 10 Tahun
- Gerbang Mapan Tunjukkan Hasil Positif
