Banten
Anggaran Belanja Dinas Kelautan dan Perikanan Capai Rp 14,4 Miliar

TIGARAKSA - Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Tangerang Tahun ini sudah memasuki triwulan ke dua. Dinas Kelautan dan Perikanan mendapat alokasi anggaran belanja sebesar Rp Rp 14,455.493.985, yang meliputi Belanja tidak langsung sebesar Rp 5.516.546 dan belanja langsung sebesar Rp 8.938.947.540. Jumlah ini dirasa menurun dibandingkan belanja tahun lalu sebesar Rp 22.048.557.138.
Berdasarkan data yang dihimpun Jurnal Tangerang.com tahun ini beberapa program Dinas Kelautan dan Perikanan diantaranya adalah, Program pelayanan administrasi perkantoran sebesar Rp 1.020.573 Penyediaan jasa surat, telekomonkasi, penyediaan jasa kebersihan kantor, penyediaan alat tulis kantor (ATK), penyediaan barang cetakan dan penggandaan, penyediaan perlengkapan kantor, penyediaan perlatan rumah tangga, penyediaan bacaan perundang-undangan, penyediaan makan minum, rapat koordinasis dan konsultasi ke luar daerah, penyediaan jasa administrasi/teknis pendukung non PNS.
Program peningkatan sarana dan prasarana aparatur sebesar Rp 510.100.000 yang meliputi Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor Rp 14 juta Pemeliharaan rutin berkala kendaraan dinas/operasional 496 juta
. Program peningkatan pengembangan sisten pelaporan capaian kinerja dan keuangan sebesar Rp 54.548.700 yang meliputi program Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD 22.030.000, Penyusunan pelaporan keuangan akhir tahun 32.518.700
. Program pemberdayaan masyarakat dalam pengawasan dan pengendalian sumberdaya kelautan sebesar Rp 2,4miliar meliputi program pengembangan budidaya perikanan sebesar Rp 1.9miliar diantaranya pengembangan bibit ikan unggul Rp 225jt, pengembangan pada kelompok tani budi daya ikan 200juta, pembinaan dan pengembangan perikanan 665juta, pembangunan dan rehabilitasi prasarana budidaya 200juta, optimalisasi balai benih ikan sebesar Rp 325 juta dan peningkatan dan pengelolaan budidaya air payau dan air tawar 300juta.
Selain itu Dinas Kelautan dan Perikanan juga memiliki program pengembangan perikanan tangkap dengan anggaran sebesar Rp 1.7miliar, pendampingan pada kelompok nelayan perikanan tangkap Rp 224juta, pembangunan tempat pelelangan ikan Rp 300 juta, pengembangan lembaga usaha perdagangan perikanan tangkap Rp 357 juta, pengembangan sarana dan prasarana perikanan tangkap Rp 718 juta, penigkatan ketertiban, kebersihan, keamanan , kenyamanan, keindahan pelabuhan perikanan sebesar Rp 150 juta
. Dimas Kelautan dan Perikanan juga memiliki program optimalisasi pengelolaan dan pemasaran produksi perikanan sebesar Rp 300 juta, yang meliputi peningkatan pengelolaan dan pemasaran produksi perikanan Rp 300 juta. Selanjutnya Program peningkatan mutu dan pengembangan pengelolahan hasil perikanan sebesar Rp 750 juta, meliputi pengembangan tekhnologi pengolahan ikan Rp 300 juta dan koooordinasi pengembangan usaha perikanan darat dan laut Rp 450 juta.
Kabid Kelautan dan Perikanan Haerul Latif mengatakan, APBD tahun 2016 lalu, Dinas Kelautan dan Perikanan menganggarkan program pembinaan kelompok ekonomi masyarakat pesisir sebesar Rp 1.6miliar yang didalamnya meliputi program penguatan ekonomi masyarakat pesisir gerbang mapan, dan pendampingan kelompok pengolah pemasar hasil perikanan, peningkatan ekonomi nelayan tangkap , dan budidaya ikan/udang.
"Ya karena di Kabupaten Tangerang memiliki garis pantai mulai dari Kosambi sampai Mekarbaru, tahun lalu kita sudah merealisasikannya salah satunya gerbang Mapan yang meliputi tiga sub sektor Infrastruktur dasar, pemberdayaan ekonomi, peningkatan ekonomi, sasarannya ada 25 desa meliputi 8 Kecamatan," ujar Haerul Latif.
Ditambahkan Haerul, bahwa tahun ini ada program pesisir mengajar yang diikuti oleh masyarakat pesisir dengan materi pengenalan tentang pesisir.
"Tahun kemarin ada 10 sekolah untuk tahun ini naik menjadi 30 sekolah yang akan kita garap," tambahnya. (day)

- Juragan Gabah Jadi Korban Perampokan, Modus Gembos Ban
- Airin Launching E-Government Pemkot Binjai
- Bersinergi Bangun Banten: Pj Gubernur Gelar Dialog Khusus Dengan Insan Pers
- Mantan Kasi Pembangunan Kresek, Jabat Lurah Mauk Timur
- 15 Orang Staf Pelaksana Dipromosikan Menjadi Pejabat Eselon 4