BPBD Tangsel Evakuasi Sarang Tawon Yang Sempat Sengat Warga Hingga Demam

Banten

BPBD Tangsel Evakuasi Sarang Tawon Yang Sempat Sengat Warga Hingga Demam

Administrator | Kamis, 06 Januari 2022

PAMULANG, (JT) - Rahman (29) dan Ibunya Misni (58), sudah merasakan sakitnya disengat tawon jenis Vespa yang berkeliaran ke dalam rumahnya, di Perumahan Reni Jaya, Kecamatan Pamulang, Kota Tangerang Selatan. Bahkan sengatan tawon bewarna hitam itu membuat tubuhnya demam hingga harus mendapat pengobatan dari klinik kesehatan terdekat

"Semalam pas mau tidur disengat. Saya kira binatang apa, engga tahunya tawon. Saya sadari ternyata ada beberapa tawon masuk ke dalam rumah, ternyata sarangnya sudah hampir setinggi satu meter," ucap Rahman ditemui di rumahnya, Kamis (6/1/2022).

Akibat sengatan itu, bagian lehernya mengalami bengkak. Dia juga merasakan demam panas-dingin hingga tak bisa beraktifitas normal.

"Sengatannya luar biasa sakit, bikin meriang juga. Saya pikir cuma tawon saja dikasih balsem sakit hilang. Ternyata saya sampai harus periksa ke dokter," ungkapnya.

Atas kejadian itu, dia kemudian meminta tim rescue Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Tangerang Selatan, mengevakuasi sarang tawon vespa yang bersarang di lantai dua rumahnya itu.

Komandan Regu Alpa Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Tangsel Darusalam menjelaskan kalau ukuran sarang tawon tersebut sekitar 80-90 sentimeter. Beratnya kurang lebih sampai 17 kilogram.

“Bersarang di lantai dua rumah warga, di mana ruangan tersebut dalam keadaan kosong," jelasnya setelah berhasil mengevakuasi sarang tersebut.

Dia menerangkan, pada proses evakuasi sarang tawon itu, Darus dibantu 4 personel yang sudah dilengkapi dengan alat pelindung diri (APD).

Dalam evakuasi, ia pun sempat mengalami kesulitan. Khususnya karena pencahayaan yang kurang.

"Kita lengkap dengan APD khusus dan menggunakan obat anti hama atau serangga. Untuk kesulitan, selain kurang pencahayaan, lokasi juga dipenuhi barang karena seperti gudang," jelas dia. (HAN)