DBM Lebak, Optimalkan Jalan dan Jembatan

Banten

DBM Lebak, Optimalkan Jalan dan Jembatan

Administrator | Senin, 26 Desember 2016

RANGKASBITUNG – Dinas Bina Marga Kabupaten Lebak mengklaim telah melakukan berbagai kegiatan peningkatan infrastruktur jalan dan jembatan sepanjang 2016.

Soalnya, peningkatan infrastruktur untuk mendukung Investasi.

"Sejumlah kegiatan tersebut antara lain, Pemeliharaan Rutin Jalan sepanjang 200 KM, Pemeliharaan Rutin Jembatan sebanyak 15 Unit, Peningkatan jalan Kabupaten 117 KM, Pembangunan Jalan Perdesaan sepanjang 157 KM, Pembangunan Jembatan Gantung Non Permanen13 sebanyak 13 Unit, Pembangunan Jembatan Gantung Permanen 7 Unit dan Pembangunan Jembatan sebanyak 20 Unit," kata Irvan Suyatupika, Kepala Bidang Perencanaan dan Evaluasi, Dinas Bina Marga (DBM) Kabupaten Lebak baru-baru ini.

Disamping itu kata Irvan, sebagai sarana penunjang arus mobilisasi masyarakat Lebak Selatan (Baksel) dan penunjang industri dan pariwisata. Dinas Bina Marga (DBM) Kabupaten Lebak dalam peningkatan struktur dan peningkatan kapasitas, pada ruas jalan Rangkasbitung, Sajir, Gunung Kencana, yang merupakan akses jalur penghubung, antara Rangkasbitung menuju Malimping, telah melaksanakan Peningkatan Kapasitas (Pelebaran Jalan) dengan Total panjang sekitar 72 kilo meter, telah terealisasi dengan kondisi sangat memuaskan.

"Target prioritas penanganan jalan Kabupaten pada jalur-jalur jalan strategis, diantaranya, jalur jalan Rangkasbitung menuju Malingping dengan peningkatan kapasitas dan peningkatan struktur jalan dengan melebarkan jalan menjadi 6 M dengan tipe konstruksi rigid Pavement. Penanganan dengan konstruksi rigid pavement dilaksanakan sejak tahun 2013 Panjang penanganan jalan Rangkasbitung–Malimgping penanganan dengan konstruksi rigid pavement sampai dengan tahun 2016 sepanjang 70.15 Km dari total panjang sepanjang 71 Km tersisa 850 m yang rencananya akan di tuntaskan di tahun 2017,"kata Irvan pria yang akrab Ipong ini.

Dengan telah direalisasikan nya sejumlah infrastruktur di Lebak tambah Ipong dapat mendongkrak perekonomian masyarakat. "Juga sektor pariwisata kita dapat meningkat," ujarnya. (MAS)