Diduga Gelapakan Mobil Mantan Kades Ditangkap

Banten

Diduga Gelapakan Mobil Mantan Kades Ditangkap

Administrator | Rabu, 26 Agustus 2015

RAJEG — Bekahir sudah pelarian Samsudin dari kejaran Polisi. Setelah sebelumnya ia melarikan mobil Avanza berwarna putih milik Hidayat bernopol B 1723 GVF yang dipinjam pada sekitar 28 Mei 2015 lalu di Kampung Galih, RT 022/05 Desa Pangarengan, Kecamatan Rajeg, Kabupaten Tangerang. Ia diringkus polisi tempat persembunyianya, di Kampung Tamiang, RT 001/02 Desa Tamiang, Kecamatan Gunung Kaler, Kabupaten Tangerang, Senin (24/8/2015) Senin lalu.

Kapolsek Rajeg AKP Teguh Kuslantoro mengatakan, penangkapan pelaku kejahatan penggelapan roda empat berdasarkan dari laporan dari korban. Polisi yang medapat laporan itu kemudian melakukan pengembangan. Meski butuh proses dan waktu untuk melakukan penangkapan, pelaku akhirnya berhasil ditangkap.

"Setelah melalui proses panjang. Tim berhasil melakukan penangkapan," ujar Kapolsek Rajeg AKP Teguh Kuslantoro.

Informasi yang dihimpun, penangkapan Samsudin selaku antan kades Cibetok tersebut berawal dari laporan Hidayat yang kendaraannya dipinjam pelaku tidak pernah kembali. Meski sudah berusaha untuk menemukan mobil kesayangnya tesebut, namun tidak juga menemukan titik terang tentang keberadaan Mobil Avanza Putih itu. Korban kemudian melaporkan ke Polsek Rajeg, dengan No LP : 1682/K/VII/2015, tanggal 23 Juli 2015 lalu.

Polisi juga berhasil mengamankan BPKB dan Poto Copy STNK. Namun, hingga kini petugas masih belum mendapatkan kendaraan yang dipinjam Samsudin itu. Dari hasil pemeriksaan pelaku, kendaraan yang dipinjamnya itu telah digadaikan ke seseorang bernama Agus warga Bumi Indah, Kecamatan Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang. Polisi kini masih mengejar Agus.

“Kita masih melakukan pencarian kendaraan pada Agus. Menurut pelaku, mobil itu digadaikan seharga Rp 25 juta," tuturnya.

Dari ketrangan pelaku, uang hasil kejahatannya tersebut digunakan Samsudin untuk pencalonan pilkades lalu. Namun apes, tidak hanya kalah dalam pilkades, Samsudin juga harus menghundi jeruji besi pelaku dikenakan Pasal 372 dan Pasal 378 KUHP. Polisi kini telah mengamankan pelaku di Polsek Rajeg untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. (day)