Diduga Hendak Tawuran, 6 Remaja di Digelandang ke Kantor Polisi

HUKRIM

Diduga Hendak Tawuran, 6 Remaja di Digelandang ke Kantor Polisi

Administrator | Sabtu, 15 Oktober 2022

CILEDUG, (JT) - Asik nongkrong di warung kopi hingga dini hari, enam remaja berinisial MSF, MRH, MDS, RA, AER dan ES, diamankan unit Reskrim Polsek Ciledug, Polres Metro Tangerang, Sabtu dini hari (15/10/2022). Selain enam remaja tersebut, Polisi juga mengamankan beberapa senjata tajam yang didapat dari para remaja tersebut.

Kapolres Metro Tangerang, Kombes Pol Zain Dwi Nugroho, mengungkapkan bahwa kelompok remaja yang diamankan di warung kopi, kawasan Jalan Inpres VI, Kelurahan Gaga, Kecamatan Larangan, Kota Tangerang itu, diduga kuat akan melakukan tawuran.

"Ada diantara mereka yang kedapatan membawa senjata tajam saat digeledah petugas. Sementara beberapa orang dari kelompok itu melarikan diri dengan meninggalkan sepeda motornya dilokasi karena mengetahui kedatangan polisi," jelas Kapolres Metro Tangerang, Kombes Pol Zain Dwi Nugroho, Sabtu (15/10/2022).

Dia menerangkan, barang bukti senjata tajam berupa tiga celurit dan 11 unit motor diamankan di lokasi nongkrong para remaja tersebut.

"Penangkapan terhadap sekelompok remaja yang hendak melakukan aksi tawuran dilakukan anggota Polsek Ciledug di pimpin Kapolsek Kompol Noor Maghantara berdasarkan informasi masyarakat setempat," kata dia.

Dia menerangkan, diamankannya para remaja itu, saat petugas Polsek Ciledug melakukan patroli wilayah sekitar pukul 10.30 WIB dan memperoleh informasi warga atas adanya sekelompok remaja yang sedang berkumpul.

"Enam orang berhasil diamankan, namun yang melarikan masih dilakukan pengejaran," kata Kapolres.

Kini, keenam remaja yang masih berusia 14 hingga 19 tahun tersebut, diamankan di Mapolsek Ciledug untuk dilakukan pemeriksaan dan pengembangan lebih lanjut.

"Saya mengimbau kepada orang tua untuk selalu mengawasi kegiatan anak diluar rumah terlebih di malam hari, kepada masyarakat apabila mengetahui adanya kegiatan kelompok remaja yang mencurigakan segera melapor kepada kepolisian terdekat, akan segera kami tindak lanjuti," ungkap dia. (HAN)