Banten

Identitas Begal Masih Misterius

Administrator | Senin, 01 Februari 2016

PONDOK AREN - Petugas kepolisian hingga kini belum bisa mengungkap identitas seorang remaja pelaku percobaan kejahatan begal sepeda motor yang tewas di Kecamatan Pondok Aren, Kota Tangsel, Jum'at (29/1) lalu.

Sedangkan, dua dari tiga orang pelaku yang mengacungkan samurai sekarat setelah dihajar calon korbannya melakukan perlawanan.

Kepala Polsek Pondok Aren, Komisaris Roger Piri mengatakan masih terus mencari informasi ‎dari warga sekitar wilayah hukum di Kecamatan Pondok Aren yang kehilangan anggota keluarga. Polsek pun terus berkoordinasi dengan Mapolres Kota Tangsel. "(identitas) pelaku begal belum dapat diketahui," ungkapnya. 

Menurutnya, petunjuk ihwal identitas kedua pelaku diharapkan dalam waktu dekat dapat diketahui. Pihaknya masih menunggu keterangan dari dua rekan pelaku yang kritis. Keduanya saat ini masih dalam perawatan intensif di Rumah Sakit Dr Soekanto, Kramat Jati, Jakarta Timur. “Jika pelaku yang sekarat siuman, baru diketahui identitas," ujarnya.

Sebelumnya, pelaku begal meregang nyawa dikeroyok warga setelah gagal beraksi di depan Kantor Kelurahan Pondok Aren, Kota Tangsel, Jumat (29/1) dini hari. Kejadian tersebut bermula ketika korban, Imam Sapendi bersama 6 temannya mengendarai empat sepeda motor usai makan mie instan di warung bubur kacang ijo depan gerbang Perum Palem Bintaro. Imam dan Piyu temannya mengendarai Honda Scoopy B 6830 VDC. Imam yang tertinggal di belakang langsung dipepet pengendara motor Yamaha Mio B 6617 WAY.

Pelaku begal yang belum diketahui identitasnya ini berboncengan. Lalu, pelaku langsung menendang motor Imam. Bukannya, motor korban yang jatuh, justru sebaliknya. Pelaku kehilangan keseimbangan dan terjatuh.

Melihat pelaku jatuh, Imam sempat memberhentikan motor dan melihat sejenak nasib si pelaku. Namun, pelaku buru-buru bangkit dan mendekati Imam dan Piyu dengan membawa samurai.

Teriakan Piyu ini mengundang perhatian empat orang temannya yang sudah lebih dulu. Rekan lainnya, lalu putar arah untuk menolong. Dua pelaku yang hendak kabur langsung ditendang dan keduanya terjatuh. Warga pun berdatangan.

Tanpa aba-aba, kedua pelaku langsung dikeroyok. Satu pelaku tewas di tempat. Beruntungan, satu pelaku lainnya terselamatkan setelah petugas dari Polsek Pondok Aren tiba di lokasi kejadian. (elo)