Banten
Industri Tekstil dan Sepatu Topang Ekspor Tertinggi di Kabupaten Tangerang

TIGARAKSA, (JT) – Di tengah pandemi COVID-19, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang mengalami kenaikan nilai ekspor di akhir 2020. Tercatat nilai ekspor hingga Desember 2020 mencapai 2,7 triliun sedangkan pada bulan November 2020 nilai ekspor hanya mencapai 2,4 triliun rupiah.
Ekspor mampu tumbuh positif pada kuartal keempat (Q4), puncaknya pada bulan Desember tahun 2020.
Kepala Bidang Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Iskandar Nordad menjelaskan, negara Asia Tenggara yaitu Filipina yang menjadi negara tujuan ekspor tertinggi dengan persentase 44,8 persen dan kemudian disusul oleh negara Thailand sebanyak 18,5 persen.
Namun jika dilihat dari data per tahun (year-on-year), nilai ekspor pada tahun 2020 mengalami penurunan dari tahun sebelumnya dengan total 21,2 triliun.
"Penurunan ini terjadi karena dipicu adanya pandemi yang sedang mewabah di dunia dan mempengaruhi nilai ekspor impor," ujar Nordad.
Pandemi ini cukup berdampak terhadap penurunan nilai ekspor impor, salah satunya karena beberapa negara membatasi kegiatan ekspor impor di negaranya sehingga berpengaruh bagi produk industri Kabupaten Tangerang.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Tangerang, Ujang Sudiartono menyebutkan komoditas terbesar dalam kegiatan ekspor yaitu garmen dan tekstil, alas kaki, gelas, kayu olahan dan juga tembaga. Beberapa komoditas juga tetap berjalan lancar selama masa pandemi.
“Ada beberapa komoditas yang potensial dan tetap berjalan lancar selama masa pandemi ini dalam kegiatan ekspor. Salah satunya alas kaki seperti Nike dan Adidas,” lanjutnya.
Selain Filipina dan Thailand, negara lain yang menjadi tujuan ekspor adalah Amerika Serikat (AS), Australia dan juga China.
Diharapkan pandemi dapat segera berakhir sehingga ekspor di Kabupaten Tangerang dapat tumbuh secara positif dan mengalami kenaikan setiap tahunnya, dan komoditas lainnya dapat ikut serta dalam kegiatan ekspor ini. (PUT)

- Pemkab Tangerang Kembali Terima Bantuan Paket Sembako dari CSR
- Ananta Wahana Semprot BRI Soal Adanya Debitur Meninggal Masih Ditagih
- Diskominfo Kabupaten Tangerang Siapkan Pembentukan PPID Desa
- 12.000 Warga Tangsel Dicoret Dari Data Penerima BST
- Pemkab Tangerang Kembali Gencarkan Tangerang Religi