Banten
Kecamamatan Pondok Aren Lamban Distribusikan KTP

PONDOK AREN - Kepala Dinas Penduduk dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Tangsel Toto Sudarto marah-marah di Kantor Kecamatan Pondok Aren, Senin (11/7/2016). Kemarahan Kadisdukcapil ini dipicu lambatnya distribusi ribuan KTP elektronik (KTP-el) di kecamatan tersebut.
Toto pun kecewa dengan lambatnya ditribusi KTP-el tersebut sejak November 2015 hingga Mei 2016. Ini terungkap saat mantan Kepala BLHD itu menggelar inspeksi mendadak (sidak) pelayanan KTP-el dan kartu keluarga di Kantor Kecamatan Pondok Aren.
Atas kejadian ini Toto langsung memanggil Plt Camat Pondok Aren Makum Sagita untuk meminta keterangan terkait keterlambatan distribusi KTP-el. Ia meminta Makmun untuk secepatnya mendistribusikan kartu identitas tersebut. Namun, Makum Sagita beralasan belum didistribusikannya KTP-el tersebut lantaran terkendala dana untuk pengiriman ke pemilik kartu layaknya kartu ATM itu. Sementara, kecamatan tidak memiliki anggaran untuk mendistribusikan langsung ke pemilik.
“Pihak Kecamatan harus berani mengambil insiatif, untuk memecahkan permasalahannya. Jangan menunda-nunda, akhirnya menumpuk,” ungkap Toto.
Untuk itu, Toto mengusulkan agar dianggarkan biaya pengiriman pos surat. Tujuannya, untuk menyurati pemilik KTP supaya mengambil KTP el di Kecamatan Pondok Aren. “Pak Camat, tolong buatkan anggaran penambahan pembiayaan pengiriman jasa pos. Untuk mengirimkan pemberitahuan ke pemilik e-KTP, supaya mengambilnya. Proses tersebut lebih cepat dibandingkan staff kecamatan harus mendatangi satu persatu pemilik KTP-el,” ujarnya.
Toto mengaku bingung ada penumpukan KTP-el sampai ribuan lembar. Padahal pihak Disdukcapil terus berupaya menepati waktu sesuai dengan target. Sehingga masyarakat yang memerlukan kartu identitas bisa menggunakannya.
“Kami berkomitmen memberikan pelayanan cepat dan tepat ke masyarakat, kok malah ditunda-tunda,” ucapnya.
Plt Camat Pondok Aren Makum Sagita akan melaksanakan permintaan Kadisdukcapil agar KTP-el yang menumpuk di kantor Kecamatan bisa dimabil pemiliknya. “Kedepan, kami upayakan beres tidak ada penumpukan KTP-el,” kilahnya.
Menurutnya, di Kecamatan Pondok Aren, setiah harinya melakukan rekam KTP-el hingga 60 warga. “Hari ini sudah 29 KTP. Sedangkan, KK 93 yang diajukan pembuatannya,” ucapnya. (rio)

- Bupati Gelar Halalbihalal dan Sidak Pelayanan
- Hari Pertama Kerja, 18 Anggota DPRD Mangkir
- Hari Pertama Kerja, Bupati Sidak Kantor Pelayanan
- Zaki Ajak Masyarkat Berbenah Diri
- Pantai Pulo Cangkir Diserbu Pengunjung