Kejari Tigaraksa Ajak Siswa Jauhi Narkoba

Banten

Kejari Tigaraksa Ajak Siswa Jauhi Narkoba

Administrator | Kamis, 04 Februari 2016

SERPONG - Guna menjalankan program nawa cita dan program Jaksa masuk sekolah (JMS), Kejaksaan Negeri Tigaraksa menggelar sosialisasi dan penyuluhan hukum kepada ratusan siswa SMAN 12 Kota Tangsel, Kamis (4/2/2016). Dalam acara yang digelar di Aula SMA 12 Kota Tangsel Cilenggang, Serpong ini, jaksa mengajak siswa untuk menjauhi narkoba.

Acara yang digagas Kejaksaan Negeri Tigaraksa ini berlangsung meriah. Ratusan siswa SMA 12 Kota Tangsel yang hadir bisa langsung berinteraktif dengan nara sumber dari kejaksaan negeri Tigaraksa. Siswa diberikan waktu untuk bertanya seputar hukum dan langkah antisipasi yang dihadapi.

Kajari Tigaraksa Firdaus berharap, agar Program Jaksa masuk sekolah ini (JMS) ini mendapat dukungan dari semua sekolah dan dewan guru. Program JMS ini merupakan implementasi dari program Nawa Cita yang di gulirkan Presiden Jokowi. Dengan tujuan agar semua siswa yang notabane adalah calon pemimpin bangsa bisa menjauhkan diri dari prilaku yang tidak baik, yang bisa melanggar hukum seperti menyalahgunakan narkoba, minuman keras, tindak pidana umum dan korupsi.

"Program Jaksa Masuk Sekolah ini harus didukung, karena siswa merupakan generasi muda dan calon pemimpin yang harus diselamatkan dari hal-hal yang negatif," ujar Firdaus

Sementara Didik Kurniawan Kasi intel Kejari Tigaraksa yang menjadi narasumber di acara Jaksa Masuk Sekolah (JMS) mengatakan sesuai keputusan Jaksa Agung, Kejaksaan negeri di Indonesia harus melakukan Penerangan dan penyuluhan hukum termasuk Kejari Tigaraksa. Program JMS ini akan menyisir kepada siswa SD, SMP, dan SMA serta tenaga pendidik atau guru dan komite sekolah, sera melakukan koordinasi dengan kementrian, dinas dan pihak terkait ditingkat pusat maupun daerah. Dalam hal materi dan metode penerangan hukum serta pesiapan dan pelaksanaan program Jaksa masuk sekolah (JMS).

Selain itu Kejaksaan akan memberikan beasiswa bagi pelajar yang berprestasi dan akan ditunjuk sebagai duta jaksa," program jaksa masuk sekolah ini harus didukung oleh semua elemen masyarakat, Sekolah SMA 12 Kota Tangsel menjadi sekolah pertama yang

Menjadi program Jaksa masuk sekolah," ujarnya

Sementara Kepala Sekolah SMAN Kota Tangsel Samsudin mendukung program Jaksa masuk sekolah yang di gulirkan Kejari Tigaraksa. Karna dengan adanya penyuluhan dan penerangan hukum yang dilaksanakan Kejari Tigaraksa ini, siswa SMAN 12 Kota Tangsel ini bisa tertib hukum dan bisa menjauhi dari Narkoba.

"Kami mendukung program Jaksa masuk sekolah (JMS) yang saat ini digulirkan Kejaksaan, semoga siswa SMAN 12 Kota Tangsel bisa menegerti dan melek hukum," ujarnya. (day)