Banten
Kinerja Baznas Kabupaten Tangerang Dievaluasi

PANONGAN - Baznas Kabupaten Tangerang gelar rapat evaluasi tahun 2016 serta sosialisasi program kerja tahun 2017. Rapat ini diselenggarakan di Gedung Baznas Islamic Center Citra Raya, Panongan, Rabu (19/10/2016).
Ketua Baznas Kabupaten Tangerang KH. Afif Afifi melaporkan, bahwa ia sangat berharap adanya suatu evaluasi mengenai apa yang telah dilakukan untuk tahun 2016, yang tentunya dikaitkan dengan Rencana Kerja pada Tahun 2017 serta pendayagunaan dana ZIS tahun 2017 nantinya. Melalui kegiatan ini tentunya diharapkan dapat disusun suatu rencana kerja yang realistis, yang akan dijalankan pada periodisasi atau tahapan-tahapan yang ditentukan, rencana kerja yang disusun melalui Rapat Kerja maupun rapat evaluasi ini, dan dapat mencerminkan dinamika institusi Baznas Kabupaten Tangerang, yang mampu mengantisipasi berbagai perkembangankehidupan masyarakat maupun pemerintahan di Kabupaten Tangerang.
"Saya menghimbau kepada seluruh ketua UPZ (unit pengumpul zakat) di seluruh kecamatan untuk terus menggalakan dan mensosialisasikan zakat karena sejatinya zakat sudah menjadi keharusan setiap muslim untuk mengeluarkannya, dan semua sudah diatur dalam syariat islam, serta kami mohon doa dan dukungan dari Pak Wakil Bupati agar syariat islam tentang zakat bisa terus memberikan manfaat kepada para mustahiq (penerima zakat)," Himbau Afifi.
H. Hermansyah selaku Wakil Bupati Tangerang mengucapkan terimakasih kepada seluruh UPZ-UPZ di setiap Kecamatan dan SKPD yang telah berusaha untuk memperoleh dan mengumpulkan Zakat di Kabupaten Tangerang, memang dalam prosesnya masih memiliki banyak rintangan dan kendala yang di hadapi tetapi Ia sangat yakin dan percaya bahwa kerja keras semua ini pasti akan terbayarakan asalkan kita bekerja dengan sungguh-sungguh dan selalu bersyukur atas apa yang telah dicapai selama ini, dan semoga bisa lebih ditingkatkan.
Lanjutnya, Yang namanya zakat itu wajib pasti dan sudah ada hitungannya.Jadi seluruh harta yang kita miliki dan punya itu harus kita zakatkan, apabila bicara zakat kita semua sudah paham masalah presentasinya dan pembagiannya. Cuma ini masalah berasal entah dari sosialisasi atau apa yang kurang sehingga pencapaian Zakat belum bisa mencapai potensi maksimal, meskipun dari tahun-ketahun perolehan Zakat di Kabupaten Tangerang terus meningkat.
"Selaku birokrat Layaknya kita jadi contoh untuk masyarakat untuk melakukan pembayaran zakat, mari kita jadikan contoh selaku birokrat. Kalo hasilnya ingin maksimal kerjanya juga harus maksimal. Ini semua Perlu kebersamaan dan kegigihan kita untuk mengumpulkan dan menghimpun zakat, kita sudah bagus dan on the track saya ucapkan terimakasih kepada semuanya atas kerja keras selama ini," tutur Hermansyah.
H. Ahmad Nawawi selaku Kepala Kantor Kemenag Kab. Tangerang mengungkapkan, Masing masing daerah punya cara sendiri untuk menhumpulkan zakat. Namun mari kita jadikan bahan evaluasi diri bagaimana upaya kita untuk terus meningkatkan perolehan zakat di Kabupaten Tangerang ini. Kita harus sikapi dan siasati bagaimana perolehan zakat meningkat karena mental kita ini masih kurang.
"Pada kesempatan ini bagaimana kita terus mensosialisasikan kepada masyarakat agar lebih menyadari dan memahami untu pentingnya berzakat karena berzakat merupaka kewajiban setiap muslim, Mari kita instrospeksi diri sebelum kita meminta orang lain berzakat kita sendiri harus sadar untuk berzakat mendahului karena ini kewajiban kita. Sebelum orang lain kita dulu mendahuliu jangan kita mendorong orang lain tapi kita tidak bayar kewajiban kita," tutup Nawawi. (hms)

- Hotel Norita Bantah Dijadikan Tempat Prostitusi Terselubung
- Ketahuan Beli Ganja, ABG Dibekuk Polisi
- Gedung Tua Bakal Roboh Jumat ini
- Ribuan Anak Ikuti Manasik Haji
- Perobohan Gedung Panin Lamban