Banten
Lagi, Barang Hilang Dalam Bagasi Pesawat
TANGERANG – Peristiwa hilangnya barang dan tas dari bagasi pesawat bukan kali pertama. Kali ini dialami Bernadus Sanga, penumpang maskapai Batik Air yang kehilangan barang bawaannya.
Bernadus mendatangi costumer service di Terminal 1C Bandara Soekarno Hatta, Kamis (18/3). Dia menuntut tanggung jawab pihak maskapai karena kehilangan barang dari dalam koper saat terbang dari Ambon ke Jakarta.
Bernadus yang datang ditemani keluarganya mengajukan keluhan tersebut. Mereka sempat beradu mulut dengan petugas Aviasi Securiti (Avsec) saat hendak mendatangi kantor costumer service maskapai di terminal. Bernadus merasa tidak diberi pelayanan yang optimal oleh pihak maskapai.
Bernadus mengatakan, peristiwa tersebut terjadi Selasa (15/3/2016) lalu. Ia menumpangi pesawat Batik Air dari Ambon tujuan Jakarta dan sempat transit di Surabaya. Tas koper milik Bernadus disimpan di bagasi pesawat. Resletingnya pun sudah di gembok.
Namun, saat tiba terminal kedatangan 1C Bandara Soekarno Hatta sekitar pukul 22.00 WIB, Bernadus merasakan kejanggalan. Ia menunggu sangat lama, bahkan setelah penumpang selesai, ia masih menunggu kopernya.
"Pas sampai rumah di Jakarta, saya buka tas, ternyata satu HP saya sudah tidak ada. Padahal resleting tidak rusak dan masih dalam keadaan digembok," ujarnya.
Selama tiga hari ini, dia pun sempat menghubungi pihak maskapai melalui telepon. Pasalnya meski kerugian materil yang dialaminya tidak besar, namun menurutnya banyak dokumen penting yang ada di hp nya.
Namun tidak ada kejelasan dari pihak maskapai. Akhirnya dia mendatangi pihak maskapai di Bandara. "Ternyata mengecewakan. Mereka bilang dokumen penting dan HP tidak boleh disimpan di tas yang diangkut lewat di bagasi," ujarnya.
Di tempat yang sama, salah satu petugas yang melayani Beradus mengatakan, pihaknya akan melanjutkan laporan tersebut ke atasannya. Wanita yang enggan disebutkan namanya ini berjanji akan memberi kabar kepada Bernadus.
“Saya tidak bisa bilang apa-apa, tugas saya cuma nerima laporan aja,” ujarnya singkat.
Kehilangan barang dalam bagasi pesawat memang bukan kali pertama. Bahkan, pihak Angkasa Pura dan Polres Bandara sempat menggelar konferensi pers terkait banyaknya barang penumpang yang hilang.
Beberapa antisipasi pun telah dilakukan, seperti penambahan CCTV di beberapa titik higga penghilangan kantong pada seragam petugas bagasi. (ani)
- Warga Tagih Pembangunan Psukesmas
- Kades Sukamurni Mangkir Dari Panggilan Pemdes
- Pemkot Tangsel Diminta Usulkan Pembangunan Rusunawa
- Indagkop Buat Pasar Lingkungan di Tiap Kelurahan
- Warga Harus Berperan Aktif Cegah DBD
