Puluhan Rumah Terendam, Ratusan Warga Tigaraksa Terisolir

Banten

Puluhan Rumah Terendam, Ratusan Warga Tigaraksa Terisolir

Administrator | Rabu, 18 Maret 2020

Sejumlah warga Kampung Cogreg, tigaraksa yang terisolir karena banjir, tengah dievakuasi oleh petugas gabungan BNPB, TNI dan Polri.

TIGARAKSA, (JT) - Puluhan rumah di Kampung Cogreg RT 01-03 RW 05 Desa Pasir Bolang, Kecamatan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, Banten terendam banjir. Imbasnya ratusan warga di kampung tersebut harus dievakuasi menggunakan perahu karet ke daerah yang lebih tinggi.

Pantauan jurnaltangerang.co di lapangan, banjir bandang yang merendam rumah warga dengan ketinggian 1 hingga 3 meter ini, terjadi akibat meluapnya kali Cimanceuri. Selain merendam puluhan rumah warga, banjir juga memutus jalan yang menghubungkan antara Desa Pasir Bolang, Tigaraksa dan Desa Cibadak, Kecamatan Cikupa.

Salah satu warga setempat, Herman menceritakan, banjir bandang ini diketahui warga datang secara tiba-tiba sekitar pukul 05.00 WIB. Saat itu dirinya akan menjalankan ibadah solat subuh di mesjid yang tak jauh dari rumahnya. Saat keluar rumah, air sudah naik dan merendam puluhan rumah di kampung tersebut.

"Tadi malam hingga tengah malam belum ada banjir, tapi subuh tadi saya keluar puluhan rumah ini sudah terendam," ujarnya.

Menurut Herman, selain puluhan rumah yang terendam ada juga fasilitas sosial yakni mesjid yang teredandam. Namum yang terparah yakni salah satu rumah warga yang berdekatan dengan trowongan dibawah jalan tol Jakarta-Merak. Rumah tersebut hanya terlihat atapnya saja.

"Banjir terparah terjadi pada rumah yang berdekatan dengan jalan tol. Rumah itu tinggal atapnya saja yang tidak terendam," paparnya.

Pantauan di lokasi, terlihat sejumlah petugas dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dibantu personel polisi dan TNI mengevakuasi warga yang rumahnya tereda banjir. Hingga sore tadi, banjir terlihat tak kunjung surut dan sebagian warga masih bertahan di kediaman mereka untuk menjaga harta benda yang mereka miliki. (PUT)