Banten
Walimurid SDN Pasir 2 Persoalkan Ongkos Tour
KRONJO - Dinilai terlalu mahal, ongkos tour SDN Pasir 2, Kecamatan Kronjo, Kabupaten Tangerang disoal. Walimurid meminta pihak sekolah mengembalikan kelebihan ongkos tour siswa kelas VI tersebut.
Salah satu walimurid Sakir mengungkapkan, pihak sekolah tanpa meminta pertimbangan walimurid melaksanakan tour siswa kelas VI ke tempat wisata Taman Mini dan Lubang Buaya, Jakarta, Senin (22/5/2017) lalu. Hanya saja, dalam perjalanannya karena alasan mobil mogok, maka tour hanya dilaksanakan ke Taman Mini saja.
"Informasi dari anak saya mobilnya mogok. Tour ke Lubang Buaya tidak jadi dilaksanakan. Masa tour cuma satu tempat saja harus bayar Rp 200.000. Itu sangat besar buat kami," ujar Sakir saat menghubungi Jurnaltangerang.co, Senin (29/5/2017).
Menurut Sakir, dirinya sangat keberatan dengan adanya biaya tour tersebut. Sebab bagi masyarakat kecil tidak mudah mendapatkan uang hingga ratusan ribu rupiah dalam sehari.
"Saya minta uang itu dikembalikan sisanya, karena tidak sesuai dengan apa yang diharapkan oleh siswa," tegasnya.
Salah satu panitia tour SDN Pasir 2 Kecamatan Kronjo Soleh membenarkan jika pelaksanaan tour tidak sesuai harapan. Sebab mobil bus yang disewa tidak sesuai harapan pihak sekolah. Bus berdikari yang digunakan tour ternyata mengalami kendala teknis sehingga tidak dapat menjangkau tempat tour yang direncanakan.
"Awalknya kami merencanakan ke ragunan dan musium gajah. Tapi karena waktu itu tutup, maka kami pindahkan ke Taman Mini dan Lubang Buya. Ternyata mobil bus yang kami tumpangi terjadi kendala, sehingga kami tidak bisa menjangkau ke Lubang Buaya karena sudah tutup," ujar Soleh.
Menurutnya, pihak berdikari sendiri hanya mengembalikan uang sebesar Rp 350.000 untuk ganti rugi satu tempat wisata yang tidak dikunjungi. Jika itu harus dikembalikan ke walimurid, menurutnya walimurid itu bisa datang ke sekolah.
"Silahkan aja dateng ke sekolah pak walimuridnya nanti bisa saya jelaskan," tukasnya. (put)
- Balon Kades Jalani Tes Kesehatan
- Poliklinik RSUD Balaraja Diresmikan
- Kecamatan Cikupa Diminta Tingkatkan Pelayanan
- Bikin Resahkan, Anak Punk dan Preman Diamankan Polresta Tangerang
- Satu Pengunjung Tempat Karaoke di Tangerang Positif Narkoba
