Banten
Zaki Tinjau Pelaksanaan UN SMP

PASAR KEMIS - Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar meninjau pelaksanaan Ujian Nasional (UN) tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) pada hari ke dua, Selasa (10/5). Saat ini menurut Zaki UN SMP belum bisa berbasis komputer hingga 4-5 tahun mendatang.
Dalam kesempatan tersebut Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar mengunjungi SMPN 1 Pasar Kemis dan SMPN 2 Pasar Kemis. Zaki Iskandar mengatakan, untuk pelaksanaan Ujian Nasional tingkat Sekolah Menengah Pertama di Kabupaten Tangerang semua terpantau kondusif sampai hari kedua ini. Dari distribusi soal sampai pelaksaan berlangsung lancar tidak ada kekurangan naskah ujian.
"Alhamdulillah pelaksanaan Ujian Nasional tingkat SMP di Kabupaten Tangerang sampai saat ini berlangsung kondusif dan kita harapkan sampai hari kamis nanti pelaksanaan Ujian Nasional ini lancar-lancar saja tanpa ada gangguan dan halangan. Untuk Kabupaten Tangerang di targetkan kelulusan yah 100 persen lah," ungkap Zaki.
H. Pathoni selaku Kepala Sekolah SMPN 1 Pasar Kemis mengungkapkan, jumlah peserta UN di SMPN 1 ini sebanyak 399 siswa dan tambahan 20 siswa swasta yang menginduk di SMPN 1 Pasar Kemis. Dalam UN kali ini terdapat 2 siswa yang tidak bisa mengikuti UN dikarenakan meninggal dunia.
"Saya berharap UN ini dapat dilanjutkan kedepannya karena dengan sistem UN yang saat ini sudah cukup kondusif dan tinggal ditingkatkan lagi. Untuk soal dan naskah UN semua tidak ada masalah," terang Pathoni.
Lanjut Pathoni, Untuk sistem pengawasan UN sesuai dengan prosedur yang sudah ada yakni dengan sistem pengawasan secara silang di satu gugus itu sendiri. Untuk untuk penentuan kelulusan siswa tidak ditentukan oleh hasil UN semata melainkan dari prilaku siswa dan dari pelajaran sehari-hari.
"Jika memang selama ini di kelas satu dan kelas dua tidak ada masalah dan bisa mengikuti pelajaran dengan baik, tentu akan kita luluskan asal tahapan pembelajaran sudah dilakukan sesuai program pembelajaran yang ada. Justru kalau ada yang tidak lulus kami yang salah, karena tidak mampu dalam melakukan pembinaan," tutur Pathoni. (hms)

- Massa HMI Blokir Jalan di Ciputat
- Merokok di Kantor, Sanksi Menanti
- 1000 Santri di Cisoka Hatam Alquran Serentak
- Sindikat Narkoba Lapas Dibongkar
- Dua Bocah Kakak Beradik Tewas Tertimpah Tembok