Nasional

JR Connexion Jabodetabek Diresmikan

Administrator | Rabu, 15 Februari 2017

JAKARTA - Mentri Perhubungan Republik Indonesia Budi Karya Sumadi bersama Bupati/Walikota se Jabodetabek meresmikan JR conexion. Acara tersebut diselenggarakan di ITC Mangga Dua Ancol Pademangan Jakarta Utara, Selasa (14/02/17).

Mentri Perhubungan Republik Indonesia Budi Karya Sumadi meresmikan JR Conexion bersama pejabat se jabodetabek. Ia mengatakan, ini benar-benar usaha yang sistimatik untuk mengurangi kepadatan kendaraan. Tentu ini menjadikan dampak baik buat masyarakat wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi (Jabodetabek). Dampak baik sangat terasa mulai dari ekonomi, bahan bakar, waktu maupun polusi. Dan ini berdampak pada kualitas hidup dan kesehatan.

"Semoga ini menjadi contoh yang baik buat kota/kabupaten lain agar bisa mengurangi tingkat kemacetan di wilayah yang padat akan jumlah pemduduk," tegas Budi.

Kepala Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) Eli Ariani menjelaskan Angkutan permukiman merupakan pelayanan angkutan tidak dalam trayek yang melayani dari kawasan permukiman ke beberapa titik tujuan pusat kegiatan. Seperti pusat perkantoran, pusat perdagangan dan kawasan industri.

"Kemacetan lalulintas sangat tinggi, makanya kita mencoba mengempeskan volumenya dengan angkutan permukiman JR Conexion," jelasnya.

Di sela acara Bupati Tangerang A Zaki Iskandar mengatakan, di tangerang sendiri jumlah penduduk yang semakin bertambah banyak, tentu memerlukan angkutan umum yang nyaman aman dan tidak banyak memakan waktu. JR Conexion adalah salah satu jawaban yang tepat untuk menarik masyarakat untuk menggunakan angkutan umum. Untuk jalur Tangerang adalah Citra Raya, Lippo Village dan Bintaro Jaya. Ia sangat merespon langkah pemerintahan melalui BPTJ dalam mengurai kemacetan lalulintas.
 
"Semoga masyarakat Jabodetabek khususnya masyarakat Kabupaten Tangerang lebih banyak memilih angkutan umum, agar mengurangi tingkat kendaraan pribadi," tutup Zaki. (rls/put)