Jurnal Oto

Langkah Sederhana Berkendara Hadapi Musim Penghujan

Administrator | Selasa, 24 Januari 2017

ilustrasi

Musim penghujan mulai kembali mengguyur Indonesia di pembuka tahun 2017 ini. Untuk menghadapinya, tentu ada beberapa hal yang perlu kita persiapkan dan perhatikan agar berkendara di musim penghujan tetap nyaman dan tidak mengganggu kegiatan sehari-hari.

Mulai dari memperhatikan kondisi kendaraan, persiapan peralatan pendukung sampai menerapkan teknik megnemudi yang aman agar menjamin keselamatan diri sendiri dan pengendara lain di jalan. Berikut hal-hal sederhana yang perlu diperhatikan dalam menghadapi musim penghujan saat berkendara.

Untuk Pengendara Motor

Selalu persiapkan perlengkapan menghadapi hujan seperti jas hujan, cover sepatu, sarung tangan anti air agar tetap nyaman berkendara. Hindari jas hujan jenis poncho yang berisiko tersangkut ke bagian motor tertentu dan pilih warna jas hujan yang mudah dilihat pengendara lain.
 
Pastikan kendaraan dalam kondisi siap dan layak jalan untuk hadapi hujan, seperti kondisi ban dengan kembangan/alur yang masih layak pakai (tidak botak). Periksa ban sebelum melakukan perjalanan, bila perlu ganti dengan ban baru. Pakai helm dengan visor (kaca) terang atau bening, hujan sering kali membuat kondisi sekitar menjadi gelap. Dengan visor terang atau bening, visibilitas saat hujan akan tetap terjaga.
 
Jika hujan turun di tengah perjalanan, usahakan tidak berhenti tiba-tiba dan pilih tempat yang aman agar tidak mengganggu pengendara lain. Selalu waspada dan mengemudi dengan perhatikan keselamatan. Jaga jarak dengan pengendara lain, hindari perilaku ugal-ugalan dan selalu nyalakan lampu untuk membantu visibilitas pengendara lain.

Untuk Pengendara Mobil

Persiapkan perlangkapan menghadapi hujan seperti payung dan topi untuk menjaga diri tetap kering saat keluar-masuk mobil. Periksa kondisi wiper, jika kemampuan menyapu air sudah tidak maksimal, segera ganti karet wiper sesuai spesifikasi mobil.
 
Pastikan ban dalam kondisi layak pakai, ban dengan kembangan/alur yang terlalu tipis akan semakin berisiko menyebabkan aquaplanning karena minimnya daya cengkeram dan kemampuan menyapu air.
 
Jika perlu, segera ganti dengan ban baru. Periksa kondisi penghilang embun (defogger) bisa bekerja dengan baik, perbedaan suhu antara di dalam dan luar kabin mobil menyebabkan kaca berembun.
 
Selalu nyalakan lampu untuk tingkatkan visibilitas dan perhatikan keselamatan saat mengemudi. Hindari manuver agresif dan mendadak, serta jaga jarak aman dengan kendaraan lain.
Sumber : dapurpacu.com