Banten

Menpan RB Kunjungi Kabupaten Tangerang

Administrator | Selasa, 14 Juni 2016

TIGARAKSA - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Yudi Crisnandi melakukan kunjungan ke Kabupaten Tangerang khususnya BKPPD (Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah) Kabupaten Tangerang, Senin (13/6/16).

Kedatangan Menteri PAN RB yang tiba dikabupaten Tangerang pukul 15.20 WIB disambut langsung oleh Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar di Gedung BKPPD. Kedatangan Menteri Yudi tersebut adalah dalam rangka safari Ramadhan dan melihat sistem kepegawaian dan kehadiran PNS di Kabupaten Tangerang.

Bupati Tangerang A. Zaki Iskandar mengatakan Kedatangan Menpan RB dalam rangka kunjungan kerja sekaligus juga pemantauan program reformasi birokrasi yang di mulai dari absensi. Pemerintah Kabupaten Tangerang ditawarkan untuk mengadop SIM milik Kementrian untuk menyelaraskan dan menyeragamkan sistem absensi.

"Nantinya sistem ini menjadi satu kemajuan agar kedepan bisa sinkron antara program absensi yang ada di Kementrian dan Pemerintah Daerah Kabupaten Tangerang," ucapnya.

A. Zaki Iskandar menambahkan Pemerintah Kabupaten Tangerang mengalami kesulitan mengenai blanko e-ktp pada Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil. Dikarenakan blanko yang dikirim oleh pusat kepada wilayah Tangerang disama ratakan jumlahnya. Sedangkan jumlah penduduk berbeda Kabupaten Tangerang 3,2 juta jiwa, Kota Tangerang 1,8 juta jiwa dan Kota Tangsel 1,2 juta jiwa.

"Saya harap kepada Menpan RB agar menindaklanjuti masalah blanko KTP di Kabupaten Tangerang yang memang sangat kekurangan sekali mengingat jumlah penduduk di Kabupaten Tangerang sangat banyak dibanding daerah lain di Tangerang," pinta Zaki.

Yudi Crisnandi selaku Menpan RB mengungkapkan kedatangannya di Kabupaten Tangerang ini merupakan bagian dari safari Ramadhan yang dilakukan Kementrian PAN RB ke Instansi Pemerintah di Pusat maupun Daerah dalam rangka pengawasan disiplin PNS dan peningkatan kualitas pelayanan publik.

"Saya ingin melihat sejauh mana produktivitas PNS di dalam absensi bekerjanya kerena Kebanyakan tempat-tempat yang sudah saya kunjungi kelemahannya dari sistem pengawasan kehadiran dan memang semuanya masih belum sempurna. Tetapi sudah jauh lebih baik dalam segi pengawasan kehadiran. Untuk Kabupaten Tangerang sendiri tinggal diteruskan saja sistem yang sudah ada dan terus diperbaiki terutama mensinkronkan sistem absennya saja," terang Yudi.

Lanjutnya, saat ini masyarakat menuntut produktivitas PNS semakin baik, kedisiplinan semakin tinggi, menuntut pelayanan publik agar diselenggarakan dengan baik. Kelemahan dari instansi pemerintah adalah dari pengawasan produktivitas kerja, misalnya seperti dari segi absensi masih banyak yang manual. Kita ingin coba menseragamkan pemantauan disiplin kerja pegawai dari segi presensi saja kehadiran dari situ akan keliatan produktivitas, otomatis kalo mereka sudah hadir maka kita tinggal tinggkatkan pelayanan publiknya, itu semua akan kita perbaiki. (hms)