HUKRIM

Pelajar SMP di Pondok Aren Ditemukan Tewas Terseret Banjir

Administrator | Rabu, 26 Februari 2020

PONDOK AREN, (JT) - Tim Rescue Satuan Polisi Pamong Praja Kota Tangerang Selatan, berhasil menemukan jasad M. Nazar (14), pelajar SMP yang hanyut di Kali Maharta, Kecamatan Pondok Aren, Tangsel. Sebelunnya, dua anak pelajar SMP dinyatakan hilang setelah bermain air di lokasi Banjir, kawasan Perumahan Pondok Maharta, selasa (25/2) kemarin.

"Benar, pagi tadi sekira pukul 07.19 wib, korban ditemukan dalam kondisi kaku sudah tidak bernyawa," terang Komandan Rescue Satpol PP Tangsel, Badhawi Rabu (26/2/2020).

Dia menuturkan, tim rescue Satpol PP Tangsel, langsung bergerak melakukan penyisiran di kali Maharta, untuk mencari dua anak atas nama Desta dan M. Nazar yang dikabarkan hilang.

"Sejak adanya laporan anak hilang Selasa siang kemarin, tim kami langsung bergerak melakukan pencarian. Bersama-sama dengan tim dan relawan lainnya, pencairan dua anak hanyut dibagi per kelompok," ungkapnya

.Dalam melakukan pencarian itu, tim Rescue Satpol PP Tangsel, melakukan pemasangan jaring dengan mengukur  pada titik radius pencarian dengan mempertimbangkan kecepatan arus air kali dan waktu korban tenggelam.

"Kita punya tekhnik dengan pemasangan jaring, karena sampai jam 03.00 wib tidak juga kami menemukan korban, dan kita memasang jaring dengan mengukur kecepatan arus dan lama korban berada di air," ungkapnya

Korban yang bersekolah tingkat Menengah Pertama ini, kemudian dibawa ke rumah duka di Ciputat, RT04/05 Kelurahan Tajur, Ciledug, Kota Tangerang.

"Selanjutnya kita serahkan kepada keluarga korban. Kami masih melanjutkan pencarian satu anak lagi," kata dia.

Sebelumnya diberitakan, dua anak pelajar Menengah Pertama hanyut terseret arus kali Maharta, saat bermain air di lokasi Banjir Pondok Maharta.

Keduanya, hanyut setelah beberapa rekannya berhasil ditolong warga yang melihat langsung korban terseret arus.

Sampai saat ini, petugas kembali melanjutkan pencarian satu korban lain, yang belum ditemukan.

"Mohon doanya, agar satu anak atas nama Desta bisa segera kami temukan kembali," ungkapnya. (HAN)