Banten
Teknologi Informasi Harus Dikedepankan
TANGERANG – Hari Pendidikan Nasional (Hardikanas) yang jatuh setiap 2 Mei disikapi positif oleh Gubernur Rano Karno. Menurut Rano, pihaknya lebih mengedepankan teknologi dan informasi agar setiap siswa bisa menghadapi era yang serba teknologi.
Rano mengatakan, saat ini Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 bahwa manajemen pengelolaan SMA/SMK berada di tangan pemerintah provinsi. Sementara pemerintah kabupaten/kota hanya menangani sekolah dasar dan sekolah menengah pertama.
"Ini merupakan tugas berat. Tapi artinya kami bisa lebih fokus walaupun jenjangnya hanya pada tingkatan SMA dan SMK. Karena SMP masih di kabupaten kota. Kita harus segera mengejar. Struktur informasi dan teknologi harus diperkuat untuk anak-anak, diharapkan dapat bersaing di masa yang akan datang,” papar Rano saat menghadiri pameran Foto di Terminal 2 F Bandara Internasional Soekarno-Hatta, beberapa waktu lalu.
Sedangkan untuk tunjangan guru Rano menjanjikan akan disamakan secara keseluruhan di Provinsi Bantenn. Walaupun mungkin ada perbedaan dengan tunjangan sebelumnya yang diberikan oleh kabupten dan kota.
"Tapi harus anda tahu, bahwa ada beberapa kabupaten kota yang tidak memberikan tunjangan. Tapi tahun ini kita kasih." tutup Rano.
Dalam pameran tersebut, Rano yang didampingi Direktur Utama Angkasa Pura II Budi Karya Sumadi mengatakan, dirinya berharap foto yang terpasang bisa seterusnya dipasang di bandara. Karena foto tersebut merupakan tokoh bangsa.
Pameran ini berlangsung pada 1-15 Mei 2016. Foto-foto yang dipamerkan adalah foto para tokoh yang diabadikan Tempo sepanjang 45 tahun terakhir. Mereka adalah ikon pada masanya, seperti Presiden Joko Widodo, Abdurrahman Wahid, Benyamin S., Susi Pudjiastuti, Christine Hakim, Mira Lesmana, dan Dian Sastro. Para tokoh tersebut difoto oleh fotografer Tempo dengan konsep unik.
Sementara itu, Walikota Tangerang Arief R Wismansyah mengatakan, perubahan dunia terjadi begitu cepat, yang diantaranya ditandai dengan terjadinya revolusi teknologi yang menjadi pendorong lompatan perubahan yang turut berpengaruh pada cara hidup, cara bekerja dan tentu saja cara belajar yang diperoleh di dalam dunia pendidikan.
“Namun yang harus dipastikan kepada anak-anak kita adalah disetiap perubahannya kita akan memberikan dukungan sepenuhnya kepada mereka dalam menyiapkan diri untuk meraih cita-cita serta kesempatan yang ada dihadapannya,” ujar Arief. (ani)

- Dua Agen Travel Umrah Dilaporkan
- Pemkab Siapkan 400 Konrakan Untuk Warga
- Dewan PKB Gelar Hataman Alquran
- Satpol PP Segera Sidak Pabrik Garmen di Panongan
- PT. Charoen Pokpand Bantu MTS Satu Atap








