HUKRIM

Tiga Calo KTP-el Diciduk Tim Saber Pungli

Administrator | Kamis, 01 Maret 2018

TIGARAKSA - Tiga calo pembuat Kartu Tanda Penduduk Elektronik (KTPel) yang biasa beroperasi di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Tangerang diciduk tim Saber Pungli Polresta Tangerang. Ketiga orang calo tersebut diduga sering menyetor sejumlah uang ke pegawai mangang dinas tersebut.

Informasi yang dihimpun jurnaltangerang.co, ke tiga calo berinisial M, I dan A yang merupakan warga Tigaraksa itu diciduk tim saber pungli sekitar pukul 13.30 WIB, Rabu (28/2/2018). Ketiga calo itu ditangkap saat membawa berkas pemohon KTPel di tempat berbeda. Ada yang di tangkap di halaman parkir ada juga yang ditangkap di ruang loby Gedung Usaha Daerah Puspemkab Tangerang.

"Dua orang ditangkap di halaman parkir, sementara yang satu orang ditangkap di ruang loby tepatnya di depan lift," ujar Udi, petugas Satpol PP yang berjaga di GUD.

Informasi yang berkembang, ketiga calo tersebut biasa menyetor uang ke salah satu pegawai magang Disdukcapil berinisial I. Jumlah uang yang disetor rata-rata sekitar Rp 1.000.000 setiap calo dalam satu minggu. Tidak menutup kemungkinan, polisi juga masih mendalami siapa saja pegawai dan pejabat yang terlibat dalam aksi pungutan liar pada Disdukcapil ini. 

Saat dikonfirmasi, Kepala Disdukcapil Kabupaten Tangerang Syafrudin membenarkan adanya informasi penangkapan calo KTPel tersebut. Namun sejauh ini dirinya belum mendapat laporan secara rinci siapa saja yang terlibat. Sementara pihaknya selalu mewanti-wanti kepada setap pegawai untuk tidak melakukan pungutan apapun.

"Ya saya sendiri baru mendapat laporan pagi tadi, tapi secara rinci saya belum dapat data siapa saja yang ditangkap. Jika ada pegawai yang terlibat, saya serahkan saja prosesnya kepada penegak hukum," ujar Syafrudin. 

Menurutnya tidak ada toleransi bagi siapa saja yang melakukan pungli harus ditindak. Sebab pemerintah sedang memaksimalkan pelayanan kepada masyarakat, terutama pelayanan bidang kependudukan.

Ia berharap, kasus tertangkapnya calo KTPel ini menjadi pelajaran bagi semua pihak untuk tidak melakukan pungli. "Kita akan terus memantau kemana saja mereka setor. Kami juga akan terus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat," tandasnya. (PUT)